Mata Uang Euro Diuntungkan Oleh Pelemahan US Dollar

Mata Uang Euro Diuntungkan Oleh Pelemahan US Dollar

Diperbarui • 2020-04-10

Sesuai dengan janji Jerome Powell, kepala bank sentral Amerika Serikat ini, kembali akan menambah program stimulus QE dalam waktu dekat.

Gubernur The Fed Jerome Powell pada bulan lalu telah memotong suku bunga acuan 2 kali dan berjanji akan menambah program stimulus dengan nilai, tidak terbatas. Dengan melihat data ekonomi Amerika Serikat yang buruk, terutama pada sector tenaga kerja yang dilaporkan kemarin telah menambah jumlah klaim pengangguran diatas 6 juta orang sehingga lebih dari 16 juta orang kehilangan pekerjaan dalam waktu 3 minggu.

Jika dibandingkan dengan tahun  2008, maka saat ini angka pengangguran saat ini di Amerika Serikat telah melewati angka 50%, dimana jumlah pengangguran saat itu berkisar 30 juta orang. Keadaan ini tentunya membuat The Fed harus menyuntikan lagi dana sebesar $2,3 triliun untuk bisnis dan pemerintah agar pasar menjadi likuid.

Apa yang terjadi di Pasar

Keadaan ini tentunya membuat para pelaku pasar kembali melihat adanya dukungan keuangan yang berlebih di pasar uang, sehingga indeks saham Dow Jones kembali menguat diatas level 23.000. Kenaikan indeks saham Amerika Serikat ini tidak hanya didukung oleh program stimulus QE saja, tetapi juga didukung dengan gencatan perang harga minyak antara Arab Saudi dan Rusia.

Kemarin negara OPEC dan OPEC+ setuju untuk memotong produksi minyak dunia 10 juta barrel/ hari pada bulan Mei - Juni, 8 juta barrel/ hari pada bulan Juli – Desember dan 6 juta barrel / hari pada bulan Januari 2021 dan akan diperpanjang sampai tahun 2022. Dengan stabilnya harga minyak dunia maka diharapkan industry minyak kembali akan pulih.

Efek Terhadap Pasar

Pelemahan mata uang US Dollar karena memburuknya data ekonomi Amerika Serikat akibat serangan pandemic covid-19, membuat mata uang Euro akan terlihat menguat. Walaupun demikian penguatan mata uang ini akan terbatas karena banyaknya negara yang libur pada saat Good Friday.

Ekspektasi Pasar

Hari ini diprediksi pair EURUS akan berada pada kisaran range 1,0912 – 1,0978

Trading Plan :

Buy Limit  1.0885 – 1.0912 dengan target 1.0978

Grafik EURUSD Time Frame Daily

eur 10 apr.png

Disclaimer

Fundamental bukanlah teknikal yang dapat berubah dalam hitungan jam bahkan menit, tetapi fundamental merupakan suatu gambaran besar atas pandangan kedepan yang dapat terjadi dalam rentang waktu yang lebih panjang.

TRADE NOW

Menyerupai

Faktor Kesehatan dan Politik Membuat USDJPY Cenderung Menguat
Faktor Kesehatan dan Politik Membuat USDJPY Cenderung Menguat

Pemerintah Jepang sebelum nya 1,63 juta dosis vaksin moderna di tangguhkan penggunaannya karena ada partikel dalam cairan vaksin Maka kembali 1 juta vaksin dengan merk yang sama harus ditarik karena terdapat partikel hitam dan merah muda…

Berita terbaru

AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion
AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion

Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,

Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi
Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi

Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera